Kabupaten Belitung Timur dianugerahi Tuhan Yang Maha Esa dengan beragam potensi pariwisata baik berasal dari alam (natural resources) dan seni budaya (art and culture). Potensi tersebut merupakan modal utama bagi Kab. Belitung Timur melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Belitung Timur dalam membangun sektor kepariwisataan. Desa Buding Kecamatan Kelapa Kampit memiliki potensi wisata yang tidak kalah dengan desa-desa lainnya di Belitung Timur. Pemerintah Desa Buding telah melaksanakan festival kuliner khas belitong dan giat mengembangkan ekonomi kreatif pada masyarakatnya dengan menekuni kerajinan tangan anyaman dari daun lais (daun sejenis pandan sebagai bahan dasar pembuat tikar belitong) dan manik-manik yang menghasilkan berbagai produk kerajinan nan cantik seperti sandal, tas, peci, tempat tissue, tempat air minum kemasan, tempat permen dan gantungan kunci.
Disamping produk kerajinan yang terbuat dari anyaman dan manik-manik, masyarakat Desa Buding juga menekuni pembuatan batik dengan berbagai motif seperti tarsius, pucok iding-iding, daun rembuding dan kulat. Uniknya batik dari Desa Buding ini, bahan tintanya berasal dari getah pohon rembuding yang banyak tumbuh disepanjang sungai buding. Satu lagi potensi wisata yang sangat spesial dari desa ini yaitu sumber air panas yang berbentuk kolam berukuran kurang lebih (2 m lebar x 4,5 m panjang) yang hanya terdapat di Desa Buding. Pihak Pemdes. Buding berkerjasama dengan karang taruna dan mahasiswa KKN UNS sekarang ini sudah mulai mengemasnya menjadi salah satu objek wisata di Belitung Timur. Diharapkan semua potensi wisata yang ada dapat dikembangkan menjadi destinasi wisata yang akhirnya akan berdampak pada peningkatan pendapatan ekonomi masyarakat Desa Buding dan Belitung Timur pada umumnya.
